Hello^^
Kali ini aku mau review salah satu aloe vera gel kepunyaan drugstore kecintaan kita semua yaitu Guardian Aloe Vera Gel. Bicara aloe vera gel, tentu aku yakin kalian semua pasti udah nggak asing lagi sama produk yang satu ini. Produk ini bisa dibilang multifungsi karena bisa dipakai dengan berbagai macam cara dan banyak kegunaannya.
Menurutku, ini termasuk salah satu item yang harus ada di meja rias sih, karena pasti bakalan ada aja kepakenya. Entah saat emergency maupun tidak. Loh, memang kalau saat emergency gimana? Contoh nih ya, dulu aku pernah kecipratan minyak panas pas lagi masak di dapur, nah untungnya saat itu juga aku langsung olesin aloe vera gel ini, dan liat dong apa yang terjadi? Bekas minyak panas tadi tidak menggelap dan lebih cepat pulih. Begitu juga semisal pelembab kita habis tapi belum sempat beli atau kulit kita memerah karena sinar matahari, tentu kita bisa gunakan aloe vera gel ini sebagai pertolongan pertama.
Awalnya, aku sudah pernah cobain aloe vera gel Nature Republic (NR). Menurutku, punya NR itu alkoholnya terlalu banyak dan strong. Nah, berbeda dengan kepunyaan Guardian ini, dia no alkohol dan ringan banget di wajah.
Aku beli Guardian Aloe Vera Gel ini di salah satu mall di Malang. Dan setiap ke Guardian selalu penasaran, karena kebetulan waktu itu lagi diskon jadinya aku langsung beli deh, karena dibanding produk lain ini lumayan murce. Daripada kelamaan, yuk langsung kita bahas si Guardian Aloe Vera Gel ini :)
TENTANG PRODUK
PAO: 18M.
Isi: 250ml.
Harga: Rp 49.900.
Made In: Malaysia.
INGREDIENTS
Ingredients: Aqua, Glycerin, Aloe Barbadensis Leaf Powder, Tocopheryl Acetate, Carbomer, Triethanolamine, Imidazolidinyl Urea, Methylparaben, Allantoin, Tetrasodium EDTA, C12-15 Pareth-12.
Satu hal lain yang membuat aku yakin dengan produk ini, pada ingredients nggak tercantum kandungan alkohol dan fragrance, which is a good news for you who have a sensitive skin. Meskipun masih mengandung senyawa Methylparaben, tapi aku berkeyakinan bahwa nggak masalah dengan paraben selama dipakainya nggak berlebihan.
Walaupun aloe vera kepunyaan Guardian ini nggak mencantumkan persentase banyaknya aloe vera yang digunakan, namun aku rasa dengan membaca ingredients-nya mungkin kita sudah bisa tahu berapa kira-kira persentase aloe vera yang digunakan.
PACKAGING
Packaging-nya dikemas dalam tube berukuran besar yang disertai tutup fliptop. Warna kemasannya hijau daun transparan, membuat produk ini terlihat layaknya produk aloe vera pada umumnya. Tertulis 'Dermatologically tested & Proven' Ini yang berhasil bikin aku terbujuk dan yakin kalau Aloe gel ini nggak akan bikin hidungku panas seperti yang terjadj saat aku mencoba aloe gel dari brand lokal terkenal itu.
Karena bentuknya tube, so produk ini lebih higienis dan praktis. Aman dibawa traveling juga ya. Nilai plus dari aku, karena produk aloe vera lainnya rata-rata masih pakai jar besar. Untuk ukuran tersedia dalam 2 jenis, yaitu 100 ml dan 250 ml.
Di belakang kemasan tertera petunjuk cara penggunaan, nomer BPOM, exp date dan yang paling penting adalah komposisi atau ingredients.
TEKSTUR
Teksturnya sudah pasti gel bening ya, tapi gelnya sendiri nggak terlalu thick atau padat melainkan cukup runny and watery. Wanginya tawar, nggak seperti NR yang aromanya cukup strong. Aku suka dengan wangi tawar seperti ini karena nggak terlalu mengganggu dan nggak menyengat.
Pas diaplikasikan ke wajah, rasanya dingin dan sejuk di kulit. Nggak lengket maupun berminyak di kulit, justru melembabkan kulit dengan sangat baik. Walaupun menyerapnya cukup lama, namun aku suka dengan sensasi soothing yang diberikan aloe vera gel ini. Kalau belum meresap sempurna, rasanya kayak pakai masker yang mendinginkan di kulit. Tapi, kalau kalian mengoleskannya tipis-tipis saja, aloe vera ini cepat meresap kok.
CARA PAKAI
Tuangkan sejumlah yang diinginkan ke telapak tangan, pijat lembut pada tangan yang bersih dan kering sampai sepenuhnya menyerap.
KEGUNAAN
Aku kadang pakai aloe vera ini pas malam hari sebelum tidur sebagai sleeping mask. Untuk sleeping mask aku mengaplikasikannya agak tebal sampai wajah benar-benar terlihat basah sebelum kemudian meresap secara perlahan. Saranku sih, jangan terlalu tebal!
Selama digunakan sebagai masker, wajah terasa bouncy, kenyal, dan lembab. Nggak ada efek kencang maupun tertarik, melainkan hanya pori-pori yang terasa lebih merapat. Kalau dijadikan sleeping mask, keesokan paginya wajah terasa lembab, halus, dan sama sekali nggak berminyak. Sewaktu di bilas pun masih kerasa lembab-lembab gitu, padahal kan udah di pakai semaleman, tapi masih berasa lembabnya sampai pagi. Selain sebagai sleeping mask, aku juga pakai sebagai after shaving cream karena bagian kulit yang habis dicukur tentu lebih sensitif akibat pori-porinya yang terbuka dan biar lebih menenangkan kulit yang habis dicukur.
Nggak cuma itu, kadang aloe vera gel ini bisa aku pakai sebagai primer atau masker rambut. Kalau dijadiin primer, rasanya kulit lebih lembut dengan hasil yang nggak glowy maupun matte, sehingga foundation diatasnya terlihat lebih natural dan menyatu di kulit. Sedangkan untuk penggunaan masker rambut, aku biasanya oleskan aloe vera gel ini hanya pada bagian ujung-ujung rambut yang kering selama 15 menit sebelum keramas. Hasilnya, rambut jadi lebih mudah di atur dan nggak gampang kusut.
Walau lagi kepepet atau bepergian, aku biasanya bawa produk ini aja sebagai moisturizer dan pengganti body lotion. Ingat ya cuma lagi kepepet, jadi kalau kalian sengaja beli produk ini untuk dijadikan moisturizer harian ya sayang juga sih, karena di kulit menurutku nggak ada efek maksimalnya. Tapi, kalau kulit kalian lagi sensitif parah, merah-merah, radang atau lagi proses penyembuhan jerawat, aloe vera gel ini bisa banget jadi pilihan buat pengganti moisturizer karena sangat menenangkan kulit.
Untuk pengganti body lotion, menurut aku masih kurang melembabkan, jadi baiknya sih kalian bisa DIY lagi dengan menambahkan minyak zaitun. Ngomongin soal DIY, ternyata aloe vera gel ini bisa kita alih fungsikan sebagai face mist. Caranya dengan mencampurkan 1 sendok makan aloe vera gel dengan 90ml air mawar. Tinggal tuang ke botol spray bekas dan jangan lupa di kocok agar gel serta air mawar tercampur rata. Kalau buat jadi face mist sih rasanya seger di wajah, langsung fresh dan bikin mood balik lagi.
Untungnya, selama pemakaian aku nggak mengalami reaksi negatif. Di kulitku juga nggak menyebabkan jerawat atau bruntusan. Kalau sedang ada jerawat, ketika dioleskan aloe vera gel ini, jerawat menjadi lebih cepat matang. Untuk kalian yang kulitnya kering karena pemakaian obat jerawat, aku rasa bisa juga pakai aloe vera gel ini biar kulitnya nggak sampai terkelupas.
Sebenarnya sih masih banyak kegunaan lain dari aloe vera gel ini seperti untuk hair styling, eye mask dan merawat kuku. Yang pasti, produk ini menurut aku cukup praktis karena dengan 1 produk, kita bisa menggunakannya dengan cara yang bermacam-macam dan tentunya mampu menghemat budget skincare kita.
PROS
- No alcohol, colourant and fragrance.
- Multi fungsi.
CONS
- Belum ada ukuran travel size.
Bagaimana dengan kalian? Ada cara lain lagi kah untuk menggunakan aloe vera ini? Okay, that's all for today post. I hope it can be helpful and can be reference if you want to try this products. Don't forget to follow and comment this post if you have another opinions. Thank you for reading and see you on my next post^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar